Tablet - Dosis Obat CATAFLAM (Diclofenac Potassium)
Mar 15, 2015
Add Comment
CATAFLAM
Tablet
(Diclofenac Potassium)
Obat Generik : Diclofenac Potassium / Kalium Diklofenak
Obat Bermerk : Aclonac, Alflam, Araclof, Cataflam, Catanac, Diflam, Eflagen, Exaflam, Flamic, Flamigra, Inflam, Kadiflam, Kaditic, Kaflam, Kamaflam, Lflanac, Matsunaflam, Merflam, Nacoflar, Nichoflam, Scanaflam, Troflam, X-Flam, Yariflam
KOMPOSISI / KANDUNGAN
Cataflam 25 mg
Tiap tablet mengandung diclofenac potassium (kalium diklofenak) 25 mg.
Cataflam 50 mg
Tiap tablet mengandung diclofenac potassium (kalium diklofenak) 50 mg.
FARMAKOLOGI (CARA KERJA OBAT)
Cataflam mengandung kalium diklofenak, suatu obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS). Cataflam mempunyai efek mengurangi nyeri (analgesik), menekan peradangan (antiinflamasi) dan menurunkan demam (antipiretik). Cataflam bekerja menghambat sintesis prostaglandin yang terlibat dalam mekanisme utama timbulnya nyeri, peradangan (inflamasi) dan demam.
INDIKASI / KEGUNAAN
Indikasi Cataflam adalah :
Cataflam tidak boleh diberikan kepada :
Tanyakan kepada dokter mengenai dosis dan aturan pakai Cataflam.
Dosis yang lazim diberikan pada orang dewasa adalah Cataflam 25 – 50 mg, 2 – 3 kali sehari.
Cataflam tidak direkomendasikan untuk anak-anak.
Baca Juga Dosis Obat Lainnya :
Efek samping Cataflam diantaranya sakit kepala, pusing, vertigo, mual, muntah, diare, dispepsia, nyeri perut, sering buang angin, anoreksia, dan nyeri ulu hati/lambung. Reaksi hipersensitivitas atau alergi ringan sampai berat dapat terjadi, dengan gejala : sesak napas, bengkak di wajah, bibir, lidah dan tenggorokan, kemerahan kulit.
PERINGATAN DAN PERHATIAN
Cataflam 25 mg tablet, kotak, 5 blister @ 10 tablet.
Cataflam 50 mg tablet, kotak, 5 blister @ 10 tablet.
(Diclofenac Potassium)
Obat Generik : Diclofenac Potassium / Kalium Diklofenak
Obat Bermerk : Aclonac, Alflam, Araclof, Cataflam, Catanac, Diflam, Eflagen, Exaflam, Flamic, Flamigra, Inflam, Kadiflam, Kaditic, Kaflam, Kamaflam, Lflanac, Matsunaflam, Merflam, Nacoflar, Nichoflam, Scanaflam, Troflam, X-Flam, Yariflam
KOMPOSISI / KANDUNGAN
Cataflam 25 mg
Tiap tablet mengandung diclofenac potassium (kalium diklofenak) 25 mg.
Cataflam 50 mg
Tiap tablet mengandung diclofenac potassium (kalium diklofenak) 50 mg.
FARMAKOLOGI (CARA KERJA OBAT)
Cataflam mengandung kalium diklofenak, suatu obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS). Cataflam mempunyai efek mengurangi nyeri (analgesik), menekan peradangan (antiinflamasi) dan menurunkan demam (antipiretik). Cataflam bekerja menghambat sintesis prostaglandin yang terlibat dalam mekanisme utama timbulnya nyeri, peradangan (inflamasi) dan demam.
INDIKASI / KEGUNAAN
Indikasi Cataflam adalah :
- Pengobatan akut dan kronik berbagai penyakit inflamasi seperti rheumatoid arthritis, osteoarthritis, dan ankylosing spondylitis.
- Pengobatan nyeri yang disebabkan berbagai kondisi, diantaranya nyeri haid.
- Pengobatan jangka pendek pada serangan migrain akut.
- Pengobatan nyeri dan inflamasi pasca operasi, seperti operasi gigi dan operasi tulang.
Cataflam tidak boleh diberikan kepada :
- Penderita yang hipersensitif terhadap Cataflam atau Kalium diklofenak.
- Penderita ulkus lambung dan usus (tukak peptik), perdarahan, perforasi, gagal hati berat, gagal ginjal berat, atau gagal jantung berat.
- Penderita yang mempunyai riwayat asma, urtikaria, atau alergi setelah mendapatkan terapi aspirin atau OAINS lainnya.
- Kehamilan trimester ketiga (trimester akhir).
Tanyakan kepada dokter mengenai dosis dan aturan pakai Cataflam.
Dosis yang lazim diberikan pada orang dewasa adalah Cataflam 25 – 50 mg, 2 – 3 kali sehari.
Cataflam tidak direkomendasikan untuk anak-anak.
Dosis Obat CATAFLAM (Diclofenac Potassium) |
Baca Juga Dosis Obat Lainnya :
- DOSIS OBAT CEDOCARD Tablet (Isosorbide Dinitrate)
- CEFADROXIL (Cefadroxil / Sefadroksil)
- DOSIS OBAT CEFAT (Cefadroxil)
- Dosis Obat CEFIXIME (Cefixime/Sefiksim)
- Dosis Obat CETIRIZINE Kapsul (Cetirizine)
- DOSIS OBAT CEFTRIAXONE (Ceftriaxone/Seftriakson)
Efek samping Cataflam diantaranya sakit kepala, pusing, vertigo, mual, muntah, diare, dispepsia, nyeri perut, sering buang angin, anoreksia, dan nyeri ulu hati/lambung. Reaksi hipersensitivitas atau alergi ringan sampai berat dapat terjadi, dengan gejala : sesak napas, bengkak di wajah, bibir, lidah dan tenggorokan, kemerahan kulit.
PERINGATAN DAN PERHATIAN
- Hati-hati penggunaan obat Cataflam pada wanita hamil atau menyusui, kecuali sangat diperlukan. Belum ada penelitian yang cukup mengenai penggunaan Cataflam pada ibu hamil. Cataflam dan OAINS lain kontraindikasi bagi ibu hami trimester ketiga.
- Hati-hati penggunaan Cataflam penderita gangguan fungsi ginjal, hipertensi, gagal jantung dan edema.
- OAINS dapat menyebab peningkatan risiko trombolitik kardiovaskuler serius, infark miokard, dan stroke yang dapat berakibat fatal. Risiko ini meningkat dengan lamanya penggunaan.
- OAINS menyebabkan peningkatan risiko efek samping serius pada saluran cerna, termasuk perdarahan, ulserasi dan perforasi lambung atau usus, yang dapat berakibat fatal. Efek samping ini dapat terjadi kapanpun selama penggunaan, tanpa adanya gejala peringatan. Pasien lansia berisiko lebih besar untuk efek samping serius pada saluran cerna.
- Cataflam tidak direkomendasikan untuk anak-anak.
Cataflam 25 mg tablet, kotak, 5 blister @ 10 tablet.
Cataflam 50 mg tablet, kotak, 5 blister @ 10 tablet.
0 Response to "Tablet - Dosis Obat CATAFLAM (Diclofenac Potassium)"
Post a Comment