-->

VENTOLIN Tablet, Sirup, Inhaler, Nebules (Salbutamol)

VENTOLIN 
Tablet, Sirup, Inhaler, Nebules
(Salbutamol)
Manfaat, Kegunaan, Penggunaan, Fungsi, Kandungan, Indikasi, Dosis, Efek Samping

Obat Generik : Salbutamol
Obat Bermerek : Asmacare, Astharol, Azmacon, Bronchosal, Brondisal, Fartolin, Grafalin, Hivent, Lasal, Pritasma, Salbron, Salbuven, Suprasma

KOMPOSISI
Ventolin Tablet 
Setiap 1 tablet Ventolin mengandung salbutamol sulfat 2 mg.

VENTOLIN  Tablet, Sirup, Inhaler, Nebules (Salbutamol)
VENTOLIN  Tablet, Sirup, Inhaler, Nebules (Salbutamol)

Ventolin Sirup
Setiap 5 ml (1 sendok takar) Ventolin mengandung salbutamol sulfat 2 mg.

Ventolin Inhaler
Setiap 1 kali semprot Ventolin inhaler mengandung salbutamol sulfat 100 mcg.

Ventolin Nebules (untuk nebulizer)
Setiap 1 ampul Ventolin Nebules mengandung salbutamol sulfat 2,5 mg.

Baca Juga Dosis Obat Lainnya :
FARMAKOLOGI (CARA KERJA OBAT)
Salbutamol adalah obat beta-adrenergik (beta agonist) yang mempunyai aktivitas selektif terhadap reseptor otot bronkial, dan dalam dosis terapi, salbutamol mempunyai efek minimal (atau tidak berefek) terhadap reseptor otot jantung.

INDIKASI
Ventolin tablet dan ventolin sirup diindikasikan untuk mengurangi gejala bronkospasme yang disebabkan oleh asma, bronkitis kronik, dan emfisema.

Ventolin sirup adalah terapi oral yang sesuai bagi anak dan dewasa yang lebih menyukai obat sirup.

Karena efeknya yang selektif terhadap bronkus, dan efeknya yang minimal pada sistem kardiovaskular, Ventolin oral adalah pilihan yang sesuai untuk mengobati bronkospasme pada pasien yang juga menderita penyakit jantung dan hipertensi.

KONTRAINDIKASI 
  • Ventolin oral dan obat golongan penghambat beta (beta-blockers), seperti propanolol, sebaiknya tidak digunakan bersama-sama. 
  • Ventolin dikontraindikasikan pada penderita yang hipersensitif atau alergi terhadap komponen obat. 
PERINGATAN DAN PERHATIAN 
  • Pengobatan asma sebaiknya mengikuti program tatalaksana asma secara bertahap sesuai anjuran dokter. 
  • Hati-hati pemberian salbutamol pada penderita tirotoksikosis. Penggunaan beta-2 agonist terutama pemberian melalui infus dan inhalasi berisiko terjadinya hipokalemia berat. 
  • Perhatian khusus diperlukan pada asma akut berat, karena potensi salbutamol dapat meningkat bila digunakan bersamaan dengan obat golongan xanthin, steroid, diuretik, dan kondisi hipoksia. Pada kondisi tersebut kadar kalium dalam darah sebaiknya dimonitor. 
  • Pemberian salbutamol pada persalinan prematur pernah dilaporkan menyebabkan edema paru pada ibu, oleh karena itu sebaiknya dilakukan pemantauan balans cairan dan fungsi kardiorespirasi. 
  • Salbutamol tidak kontraindikasi pada penderita yang mendapatkan terapi monoamine oxidase inhibitors (MAOIs). 
  • Hati-hati penggunaan salbutamol pada kehamilan, dan dapat diberikan hanya bila manfaat pada ibu lebih besar dari pada risiko pada janin. 
  • Salbutamol kemungkinan diekskresikan melalui air susu ibu, salbutamol sebaiknya tidak diberikan kecuali manfaatnya lebih besar dari pada risiko pada bayi. Belum diketahui apakah salbutamol mempunyai mempunyai efek yang merugikan pada bayi. 
EFEK SAMPING 

  • Ventolin oral dapat menyebabkan tremor halus, biasanya tremor pada tangan lebih jelas kelihatan. Efek samping tersebut berkaitan dengan besarnya dosis yang diberikan, dan merupakan efek yang umum pada obat beta adrenergik lainnya. 
  • Sakit kepala pernah dilaporkan. 
  • Meskipun jarang, pada penderita yang sensitif terhadap beta adrenergik, dapat terjadi vasodilatasi perifer dan peningkatan denyut jantung. 
  • Meskipun jarang, dapat terjadi reaksi hipersensitivitas seperti angioedema, urtikaria, bronkospasme, hipotensi, dan syok. 
INTERAKSI OBAT 
  • Salbutamol dan obat penghambat beta nonselektif, seperti propanolol, sebaiknya tidak diberikan bersama-sama. 
DOSIS DAN ATURAN PAKAI
Tanyakan kepada dokter anda mengenai dosis dan aturan pakai Ventolin.
Dosis yang umum diberikan : 
  • Dewasa : 3 – 4 kali sehari, 2 tablet. Pada beberapa pasien, dosis 3 – 4 kali sehari 1 tablet sudah cukup mendapatkan efek terapi. 
  • Anak-anak di atas 12 tahun : 3 – 4 kali sehari, 1 – 2 tablet atau 5 – 10 ml. 
  • Anak-anak 6 – 12 tahun : 3 – 4 kali sehari, 1 tablet atau 5 ml. 
  • Anak-anak 2 – 6 tahun : 3 – 4 kali sehari, ½ – 1 tablet, atau 2,5 – 5 ml. 
KEMASAN
Ventolin tablet 2 mg, 3 strip x 10 tablet.
Ventolin sirup, botol 100 ml.
Ventolin Inhaler 100 mcg/semprot.
Ventolin Nebules (untuk nebulizer), 2,5 mg x 20.

KETERANGAN
HARUS DENGAN RESEP DOKTER. 
Simpan di tempat sejuk dan kering. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel